Riuh rendah suara anak-anak yang berlarian, menyaksikan
mereka bermain dihalaman samping rumah Haji Isam sore itu cukup menghibur sembari menanti buka puasa,
berjejer bapak dan ibu yang memadati halaman depan rumah Haji Isam, ikut
meramaikan hajatan tahunan yang biasa digelar oleh Haji Isam, salah seorang
tokoh masyarakat yang serius menangani pelayanan terhadap masyarakat Batulicin,
disela kesibukan beliau yang padat selaku pemilik beberapa perusahaan besar
yang tergabung dalam Jhonlin Group.
Buka bersama yang digelar pada 13 agustus 2011 silam,
mengundang seluruh masyarakat Batulicin tanpa terkecuali, mulai dari tukang
becak, tukang parkir hingga aparat desa dan pemerintahan, semua undangan
bergabung dihalaman rumah Haji Isam,
sambil menunggu waktu berbuka, undangan mendapatkan siraman rohani,
ceramah agama dari Ustadz Kyai Haji Al Furqon Al Hadrami yang lebih dikenal
dengan panggilan Ustadz Gaul, karena
cara penyampaian khotbahnya dengan bahasa komunikasi yang menarik dan
interaktif. Haji Isam turut duduk lesehan bersama ulama dan masyarakat lainnya.
Saatnya berbuka, lebih dari 1000 para undangan yang hadir
secara tertib menyantap hidangan berbuka yang telah dipersiapkan, kemudian
dilanjutkan dengan sholat Magrib bersama, hingga sampai ke penghujung acara
yang paling ditunggu oleh masyarakat Batulicin, pemberian zakat Maal yang sudah
menjadi tradisi Haji Isam tiap tahunnya. “Haji Isam memang dikenal dan disegani
di Batulicin karena kebaikannya, acara seperti ini tiap tahun pasti diadakan
beliau” ujar ibu yang sore itu datang bersama kedua anaknya. Lain halnya dengan
pak Sambi, sambil menggendong anaknya yang baru berusia 2thn menuturkan “saya
datang kesini selain berbuka puasa bersama dan mendapat angpao (zakat
Maal_Red), juga ingin bersilaturahmi dengan teman-teman saya, karena tempat
tinggal kami yang berjauhan, kami jarang bertemu” begitu ujarnya bersemangat.
Pada akhirnya nanti, harta benda hanyalah titipan yang
diberikan kepada kita, dan ibadah adalah harta yang akan selalu kita bawa mati
hingga di akhirat, sekecil apapun ibadahnya akan mendapatkan pahala, bahkan
hanya dengan tersenyum pun kita telah melakukan ibadah.