AKTIVIS, PENDIRI PARTAI DAN SEKARANG, KREATOR S.H.E DEPT. PT. JHONLIN BARATAMA
Tidak banyak yang mengetahui, bahwa manager SHE Dept. PT.JB ini semasa kuliahnya merupakan seorang aktivis kampus, orasinya tentang kasus Marsinah, Pembunuhan Wartawan Udin hingga ‘penggulingan’ Bupati Bantul Yogyakarta pernah dilakoninya, “waktu itu saya mahasiswa jurusan Jurnalistik di kampus Atma Jaya Yogyakarta, angkatan ‘93 dan sampai tahun 2000 skripsi tidak saya selesaikan, karena terlalu banyak ‘bermain’ diluar kampus..hehe” ujarnya.
“Tahun ‘99 saya ikut mendirikan Partai Nasionalis Bung Karno (PNBK) pimpinan Eros Djarot, saya pendiri partai termuda saat itu, sebelumnya tahun ‘96 saya juga aktif sebagai wartawan di Tabloid Detik, akhirnya tabloid itu di bredel oleh pemerintah”ujarnya mengenang.
Kebosanannya bergelut di politik membuatnya ‘angkat kaki’dari ranah politik yang sampai saat ini-pun masih membosankan, beliau mendirikan usaha percetakan. Bangkrut. Guling Tikar. Iya, penyebabnya tak lain ‘janji palsu’ kampanye partai yang tak kunjung ditepati. Orderan cetak tak dibayar. Hanya janji.
Hingga akhirnya beliau merantau ke tanah Kalimantan, pulau yang kelak menjadi kampung halaman keduanya.
Berbagai profesi dijalaninya, Helper Mekanik, Pengawas armada hingga menjadi Kepala Armada. Baru pada tahun 2006, HR manager PT. JB saat itu Suthasawana Cuaca mengajak beliau bergabung di PT. JB, untuk bisa “membangun’ Dept. S.H.E.
“SHE Dept. pada awal berdirinya PT.JB tidak memiliki karyawan yang memang basicnya di Safety, olehnya kita melakukan banyak training internal untuk menambah wawasan kita tentang Safety. Memang membangun Dept.SHE kita mulai dari nol, belajar kesana kemari tentang S.H.E, belajar bagaimana memberikan kesadaran kepada karyawan untuk dapat aware terhadap keselamatan kerja”.ujarnya.”hingga akhirnya Dept. SHE bisa membuat S.O.P sesuai standar ISO yang baru saja dirilis kemarin di PT, JB” beliau menambahkan.
“Kesadaran karyawan akan arti pentingnya keselamatan kerja menjadi salah satu tolak ukur keberhasilan kita,keberhasilan perusahaan” ujarnya menutup.