“Hal yang paling berkesan adalah ketika melihat pak Didi ‘mabok laut’ lucu..haha” ujar Hatim Anazar; salah seorang anggota Jhonlin Fishing Community (JFC).”JFC terbentuk pada akhir 2008, saat itu masih sedikit yang ikut, saya, mas Aries, Hatim, David dan beberapa orang lainnya” ujar Ferry menjelaskan.
“hingga saat ini kami masih sering mancing bersama, namun karena jadwal off kerja yang hanya 1 hari setelah bekerja 14 hari, membuat kegiatan ini tidak dapat kami lakukan bareng lagi” ujar Aries YK, “dulu sabtu-minggu kita libur, jadi masih ada waktu untuk bisa mancing bersama, ngajak keluarga liburan di laut, dengan jadwal-kerja yang sekarang, hal ini menjadi mustahil, karena jadwal off masing-masing kita kan berbeda” ujar Hatim. Bagaimanapun juga.
Jhonlin Fishing Community masih beraktivitas hingga saat ini, mungkin jadwal dan pemancingnya saja yang berkurang. JFC mengarungi laut dan selat untuk mencari venue yang pas untuk memancing. “Kami memancing bukan hanya untuk mencari ikan, namun juga melepas kepenatan aktivitas bekerja, hiburan yang kita punya hanya ini, memancing” Hatim menerangkan. Semoga kedepannya JFC dapat aktif seperti dulu lagi.
Mancing Mas Broo!
+copy.JPG)
